Headlines News :
Home » , » Wawancara bersama Syeikh Abu Muhammad Al Maqdisi, tahun 1423 H. (bagian kedua/habis)

Wawancara bersama Syeikh Abu Muhammad Al Maqdisi, tahun 1423 H. (bagian kedua/habis)

Written By Terapkan Tauhid on 20 Juli 2012 | Jumat, Juli 20, 2012


Wawancara
bersama syeikh Abu Muhammad Al Maqdisi (1423 H.)
bagian kedua (habis)

Kembali ke bagian pertama

Penanya (PN): Apakah anda mendukung peristiwa 11 September atau yang disebut dengan Ghozwah Manhattan?

Syeikh Abu Muhammad Al Maqdisi (AM): Ya, saya mendukungnya dan gembira dengannya sebagaimana halnya keadaan setiap muslim yang mengetahui kejahatan amerika dan teman teman yahudinya terhadap hak umat Islam. Dan saya telah menulis ta'shil syar'iyyah tentang peristiwa ini dengan bersandarkan kepada dalil dalil Al Kitab dan As Sunnah, dan ini telah dipublikasikan dalam situs kami dengan judul "hadza ma adinu Allah bihi" (inilah yang saya beribadah kepada Allah dengannya), atau "wujubu nushroti al muslimina fi afghonistan wa kufru man zhoharo 'alaihim 'abadata ash shulban" (wajib menolong kaum muslimin di Afganistan dan kafirnya orang yang menolong penyembah salib dalam memerangi mereka).

(PN): Apa pendapat anda terhadap Usamah bin Ladin dan Azh Zhawahiri?

(AM): Asy Syeikh Usamah bin Ladin adalah Imamul Mujahidin zaman ini, dan ini tidak dibantah kecuali oleh orang kafir yang marah terhadap apa yang telah dipersembahkan oleh beliau berupa menolong Din Allah, atau oleh orang munafik bunglon yang memiliki kepentingan dan penghasilan dari pemerintah pemerintah thogut, atau oleh orang pengecut jahil yang tidak faqih terhadap Din nya dan hakekat jihad di dalamnya, atau oleh orang pendengki yang mendengki beliau terhadap ketinggian dan kemulian yang telah Allah anugerahkan kepada beliau untuk mengangkat panji din. Sayang saya belum mendapatkan kemuliaan untuk bertemu dengan beliau, meskipun saya telah ikut serta dalam mengajar di mu'askar mu'askar al qaeda di pedalaman Afganistan, sebagaimana juga saya telah mengajar di ma'had syar'i nya di Peshawar di awal awal pembentukannya.

Adapun Asy Syeikh Azh Zhawahiri, beliau adalah saudara yang mulia dan teman saya. Saya telah mengenalnya dari dekat di Peshawar, dan beliau termasuk tokoh gerakan salafi jihadi di zaman kita sekarang, dan tidak diragukan lagi, beliau memiliki keutamaan besar atas gerakan ini melalui tulisan tulisan beliau, jihad beliau, ketegaran beliau dan posisi beliau di samping Syeikh Usamah sejak Al Qaeda dibentuk sampai hari ini

Allah telah mengangkat kedudukan dua Syeikh ini untuk menegang panji jihad demi menolong Din ini. Allah ta'ala telah berfirman kepada Nabi-Nya shollallahu 'alaihi wa sallam:

ورفعنا لك ذكرك

Tidak diragukan lagi, bahwa setiap penolong Din memiliki jatah bagian dari ayat ini sesuai dengan kadar pertolongannya bagi Din ini.

(PN): Bagaimana pendapat anda terhadap sistim pemerintahan Taliban. Apakah sistim ini adalah sebuah contoh yang rosyid, ataukah masih ada catatan?

(AM): Pada awal kehadirannya, kami memiliki catatan dan komentar sedikit terhadap Taliban, baik mengenai urusan dalam, karena kami belum mendapatkan perincian urusan dalam secara jelas dari jalur yang tsiqqoh (terpercaya. pent), sedangkan berita yang ada saling bertolak belakang antara yang mendukung dan yang menentang, baik pada masalah membasmi kesyirikan di kuburan yang menyebar di Afganistan, ataupun memerangi perdagangan narkoba dan yang semisal itu. Adapun kebanyakan dari komentar adalah yang berkaitan dengan urusan politik dan hubungan luar negeri dengan pemerintahan pemerintahan yang tidak syar'i, yang arab ataupun yang non arab, demikian juga usaha mati matian pemerintah Taliban untuk mendapatkan pengakuan dari pemerintah pemerintah tersebut dan dari pbb, juga usaha mereka untuk mendapatkan kursi di sana (pbb).

Contoh yang rasyid yang kami ketahui dari Din kami adalah wajib untuk segera ber-baro' (berlepas diri) dari sistim sistim ini, dan mengumumkan secara terang terangan baro' dan kafirnya kepada pbb (persatuan bangsa bangsa) beserta seluruh badan badannya, agar dapat menjadi potret pemerintahan yang rasyid yang dapat diterima bagi kami. Karena pemerintah pemerintah dan badan badan thogut ini memerangi Din Allah, memerangi bangsa bangsa kita yang muslim dan berbuat makar terhadap mereka serta menjadi alat bagi Amerika dan Israel, keberadaannya di dunia digunakan untuk menerapkan politik dan makar kedua negara ini. Oleh karena itu, kami tidak semangat kepada pemerintahan Taliban pada awal keberadaan mereka dan kami mempunyai beberapa catatan atasnya, akan tetapi pada waktu yang sama, kami tidak termasuk orang yang mencela pemerintahan Taliban, atau memeranginya, atau memperingat orang darinya. Kami hanya menulis tulisan dan surat menyurat untuk menasehati, serta pada waktu yang sama mendukung terhadap al haq yang telah ditegakkan oleh Taliban yang dimusuhi oleh semua penduduk bumi, dan semua itu ada dan tertulis dalam situs kami.

Akan tetapi kami, meskipun adanya beberapa catatan ini, melalui pengamatan kami terhadap keadaan Taliban, kami merasa bahwa mereka bersungguh sungguh untuk memperbaiki keadaan mereka dan mengarahkannya secara lurus sesuai dengan yang diridhoi oleh Allah. Mereka meluruskan arah, mendekatkan kepada kebenaran dan memperbaiki keadaan satu per satu, sedikit demi sedikit, dan setiap orang yang pernah mengetahui keadaan Afganistan beberapa puluh tahun sebelum masa Taliban, maka ia akan menyaksikan bahwa Afganistan tidak pernah merasakan keamanan seperti yang dilaluinya di saat singkat saat Taliban memerintah. Tidak diragukan lagi bahwa beban mereka adalah berat, kemampuan mereka terbatas, dan mereka telah menerima pengaturan negeri yang telah diporak porandakan oleh peperangan selama bertahun tahun, diperebutkan oleh beberapa suku, perbaikan terhadapnya membutuhkan waktu, sedangkan permusuhan dari pemerintah pemerintah dunia terhadap mereka terus menerus, makar yang ditujukan kepada mereka sangat besar dari dalam maupun dari luar, pengalaman mereka dalam memerintah masih singkat, dan permasalahan belum stabil penuh bagi mereka, oleh karena itu kami tidak membolehkan bagi diri kami untuk mengkritik mereka atau mencela mereka, dan kamipun tidak menerima hal tersebut dari setiap orang. Kami melihat potret mereka, meskipun bukan potret rosyidah yang kami impikan, akan tetapi ia adalah yang terbaik dari yang ada di zaman kita sekarang, dan kami tidak melihat di zaman kita sekarang sebuah pemerintah yang berusaha sungguh sungguh untuk menerapkan syariat Allah secara nyata sebagaimana yang diusahakan oleh Taliban. Keberpihakan qiyadah (pimpinan) mereka pada masa masa akhir di sisi syeikh Usamah dan para mujahidin Arab yang bersama beliau yang kepala mereka dicari cari amerika adalah posisi cemerlang yang tidak diimpikan oleh satupun pemerintah yang tunduk kepada amerika.

Oleh karena itu, kami optimis bahwa Taliban akan kembali berkuasa di Afganistan dalam waktu dekat ataupun jauh, dan kami meyakini bahwa tidak seorangpun yang dapat menguasai negeri tersebut saat keluarnya tentara tentara kafir internasional darinya selain mereka, dan kami memprediksi bahwa kembalinya mereka (bila Allah memudahkan hal tersebut dan kami berharap hal itu kepada Allah subhanahu) akan menjadi lebih mulia dan lebih dekat kepada potret yang rasyid yang kami tunggu tunggu, khususnya setelah keberpihakan mereka yang cemerlang dan pengalaman mereka yang besar dan jelasnya pandangan mereka tentang hakekat badan badan dan pemerintah pemerintah yang pernah mereka usahakan untuk mendapatkan pengakuannya.

(PN): Apa prediksi anda tentang masa depan perang Afganistan?

(PN): Prediksi kami, pemerintah yang sekarang akan berubah dan lenyap sedikit demi sedikit, karena pemerintah ini tegak dengan pengawasan dan penjagaan amerika, dan tabeat bangsa Afghan yang muslim tidak akan rela dengan kekuasaan asing, dan tidak ada yang lebih jelas dari hal ini dari kepahlawanan mereka dan kesabaran mereka selama bertahun tahun hingga dapat mengusir uni soviet dari bumi mereka dan mengganti pemerintahan yang loyal kepadanya. Dan begini juga keadaannya dengan amerika serikat, mereka akan terusir dalam waktu dekat atau jauh, dan akan meninggalkan Afganistan atas izin Allah dengan membawa kegagalannya. Pada saat itu, bangsa Afganistan akan membuang dan mengusir pemerintahan boneka yang ditanam oleh amerika. Mereka akan melengserkan dan menginjak nginjak presiden bonekanya sebagaimana mereka dahulu telah melengserkan Najib beserta pemerintahannya. Saya optimis terhadap kembalinya Taliban untuk memerintah, dengan bentuk yang lebih bagus dan kondisi yang lebih baik atas izin Allah.

(PN): Bagaimana pendapat anda tentang bergabung dengan yayasan yayasan kemasyarakatan, asosiasi, partai partai, jam'iyah khoiriyah, dan baldiyah?

(AM): Selama dalam yayasan yayasan ini tidak terdapat hal hal yang bertentangan dengan syar'i seperti jam'iyah khoiriyah dan lain lain, maka kami tidak menentang dari ikut bergabung dengannya dan kamipun tidak mengingkari para pelaksananya selama mereka bertaqwa dan berbuat kebaikan. Adapun bila terdapat hal hal yang bertentangan dengan syari'at, seperti Baldiyah yang tabeat kerjanya adalah memberikan perizinan penjualan minuman keras dan night club, juga penarikan pajak dan hal hal yang bertentangan (dengan Islam) yang lainnya, maka kami menghindarinya dan tidak membolehkan untuk ikut serta di dalamnya. Apalagi bila mengandung hal hal yang membatalkan Din yang nampak jelas seperti partai partai, yang tidak akan diberikan izin untuk didirikan sampai ia menyatakan loyal (wala') kepada undang undang dasar dan sistim kafir beserta undang undang buatannya, serta bersumpah untuk menjaga hal hal tersebut dan tidak melaksanakan kegiatan kecuali berdasarkan undang undang tadi.

Sebagian orang yang menyalahkan gerakan jihadi ini terkadang mengira bahwa hal ini adalah termasuk dari sikap exclusive dan kekakuan gerakan ini. Silahkan mereka berprasangka apa saja, silahkan mereka mengucapkan dan menulis apa yang mereka inginkan, itu tidak mencegah kami dari dari manhaj kami yang teratur dengan aturan aturan syar'i. Bila kami memperhatikan dan memperhitungkan prasangka prasangka manusia terhadap perilaku dan manhaj kami, maka tentu kami akan menyimpang dan dimurkai oleh Rob kami, karena Allah yang Maha Mulia berfirman:

وما أكثر الناس ولو حرصت بمؤمنين

"Dan sebagian besar manusia tidak akan beriman, meskipun engkau sangat menginginkannya"
(Yusuf : 103).

Bagaimanapun juga, setiap orang yang mengenal kami dan mengenal ikhwan ikhwan kami dari dekat, ia akan menyaksikan kesungguhan dan semangat yang tinggi pada banyak dari pengikut gerakan ini dalam berda'wah di tengah tengah manusia, dengan memanfaatkan segala tempat dan kesempatan agar dapat terhubung dengan berbagai lapisan masyarakat, mengarahkan dan menda'wah mereka dengan hikmah dan mau'izhoh hasanah, serta tidak mengecualikan mereka walaupun terhadap lawan dan musuh da'wah ini, mereka semua mendapat bagian dari da'wah ini.

Sebagian harokah harokah Islam yang bernyanyi dengan fiqh waqi' serta membuka dirinya dan tidak jumud darinya, lebih dari 60 tahun berkecimpung dalam yayasan yayasan tersebut, apa yang telah mereka persembahkan dalam hal perubahan (taghyir)? Tidak jauh dari hakekatnya bila engkau mengatakan bahwa mereka belum bekerja selain memperbanyak tabungannya di bank bank dan menyebarkan usaha dagangnya di sana dan di sini. Kemudian adakah yang mengira bahwa dalam agenda harokah harokah ini terdapat pembahasan taghyir? Sesungguhnya da'wah mereka sejak harokah harokah tersebut didirikan adalah tegak di atas tujuan penambalan dan pembenaran (bukan untuk merubah. pent).

Perbedaan antara pandangan gerakan salafi jihadi dan pandangan yang selain mereka tentang realita sistim pemerintahan sekarang adalah yang menentukan khithab dan manhaj gerakan ini dalam pembahasan ini. Gerakan salafi jihadi meyakini bahwa sistim pemerintah yang sedang berkuasa hari ini adalah sistim yang rusak, dan derajat kerusakannya bukan sekedar zalim dan aniaya saja sebagaimana yang sebagian orang berusaha untuk mensifatinya dengannya. Sekali kali tidak! Bahkan ia adalah kekafiran yang nyata, kesyirikan yang tegas dan kemurtadan yang nampak jelas yang tidak boleh lagi untuk ditambal atau dihiasi, sebagaimana yang diusahakan oleh gerakan gerakan lain melalui yayasan yayasan ini. Bahkan tidak ada usaha yang sah bagi kerusakan kerusakan seperti ini selain dengan mengganti, merubah, menghancurkan dan mencabutnya dari akar akarnya.

(PN): Apakah anda memiliki pandangan tentang hak politik bagi non muslim (ahlu adz dzimmah) dan wanita?

(AM): Semua itu telah diperhitungkan, ada perhitungannya dalam Din kami. Allah tidak meninggalkan kita dalam keadaan terlantar dan kosong, sehingga kita perlu memilih milih pandangan dan undang undang yang kita inginkan. Bahkan Allah telah menjelaskan kepada kita segala hal yang kecil dan besar, dan Rosulullah shollallahu 'alaihi wa sallam dan para khulafa ar rosyidin setelah beliau telah memberikan contoh dalam masalah ini. Akan tetapi musuh musuh Din ini berusaha memperburuk citra dengan memaparkan syari'at syari'at Islam yang telah diperburuk, mereka mengklaim bahwa ahlu kitab akan dianiaya di bawah sistim pemerintahan Islam, padahal ini tidak benar. Siapa yang menghormati syi'ar syi'ar kaum muslimin, tidak memerangi mereka dan tidak membantu musuh mereka, maka ia akan mendapatkan di bawah naungan Daulah Islam hak hak yang sebagian besar mereka tidak mendapatkannya di negeri mereka. Sejarah ada di hadapan kita, lihatlah kembali sirah kaum muslimin dahulu, bagaimana orang orang ahlu dzimmah berada dalam barisan kaum muslimin untuk memerangi romawi dan lain lain karena senang untuk tetap berada di bawah naungan pemerintahan kaum muslimin yang adil dan benci terhadap kezaliman romawi. Tidak ada yang membantah kenyataan ini kecuali mereka yang tidak mengetahui sejarah atau berusaha memalsukannya. Sebaliknya, bila engkau memperhatikan apa yang diperlakukan kepada kaum muslimin ketika dalam keadaan lemah di bawah naungan pemerintahan yahudi dan nashrani atau yang selain mereka di sepanjang sejarah hingga hari ini, pasti kita akan mengetahui perbedaan yang besar antara pemerintahan kaum muslimin dan pemerintahan selain mereka, khususnya bila kita memperhatikan peristiwa penyembelihan, penyiksaan dan pembantaian yang dialami oleh kaum muslimin dahulu dan sekarang, bila kami menyebutkan contoh contoh dari hal itu, tentu pembicaraan ini akan lama. Akan tetapi cukup kami sebutkan sebagian pembantaian yang dilakukan oleh orang orang yahudi terhadap penduduk Palestina, dan apa yang mereka dan orang orang nashrani lakukan di Serbia dan Syatila dan yang selainnya, juga apa yang telah dilakukan oleh orang orang nashrani di kepulauan Maluku Indonesia, apa yang telah dilakukan oleh orang orang amerika di Irak dan Afganistan, apa yang telah dilakukan oleh rusia di Checnya dan lain lain.

Contoh lain adalah masalah wanita. Wanita tidak pernah terjaga dengan pemulian sepanjang zaman seperti apa yang telah diberikan oleh Din Allah kepadanya. Mereka yang menghina Islam dalam permasalahan wanita, untuk membuktikan tuduhan palsu mereka, kita cukup melihat kepada keadaan wanita dalan negeri mereka, bagaimana mereka telah menjadikan wanita sebagai boneka dan mainan murahan untuk kepentingan perdagangan dan syahwat mereka. Mereka menawarinya dengan berbagai hasil produksi mereka, baik berupa alat alat make up, atau pakaian dan lain lain. Bahkan mereka telah menjadikannya sebagai budak murahan dengan menjajakannya, menawarkan dagingnya, serta mengorbankannya bagi siapapun yang hendak mencari syahwat sesaat. Inilah yang mereka inginkan dari wanita. Inilah hakekat dari kebebasan wanita yang mereka inginkan. Beginilah posisi wanita di negeri mereka. Perhatikan keadaan wanita wanita mereka, mereka telah membuat undang undang bagi para wanita untuk menjadikannya membangkang kepada suami suami mereka, suami suami mereka tidak mempunyai hak dalam urusan urusan mereka. Demikian juga anak perempuan, bapaknya tidak mempunyai hak dalam urusan urusannya sedikitpun, walaupun ia melihatnya menjual kehormatannya atau mengobralnya secara gratis. Kemudian lihatlah kepada permasalahan rumah tangga yang mereka hadapi. Wanita bagi mereka, bila telah tua dan tidak lagi disenangi oleh laki laki, maka dibuang ke jalan jalan, sehingga dia tidak mendapatkan tempat tinggal. Lalu mana ini semua bila dibandingkan dengan penjagaan Din kita terhadap wanita sebagai anak perempuan, saudari perempuan dan ibu?? Maka wajib bagi kaum muslimin dan muslimat untuk tidak tertipu oleh dakwaan mereka yang merusak, yang mereka siarkan seputar masalah kebebasan wanita. Islam telah membebaskan wanita dari penghambaan kepada para lelaki, dan dari penghambaan kepada syahwat dan hawa nafsu, serta telah menjaganya, memuliakannya dan menjadikannya sebagai mitra laki laki dalam taklif, sebagai ibu yang terjaga, sebagai saudari perempuan yang menjaga kesecian, dan sebagai anak perempuan yang sholihah. Islam tidak mengharamkannya dari menuntut ilmu yang bermanfaat di sekolah sekolah yang bersih lagi suci, juga dari pekerjaan yang bermanfaat yang spesial bagi mereka. Adapun mereka yang menghina Din kita, mereka menginginkan agar wanita menjadi budak murahan yang dijual belikan serta sebagai pemuas syahwat yang dapat mereka dapatkan kapanpun mereka kehendaki.

(PN): Bisakah anda menyebutkan kepada kami fase fase manhaj taghrir (perubahan) dalam pemikiran anda?

(AM): Pertama tama, wajib untuk diketahui bahwa keberhasilan dalam melakukan taghyir (perubahan) bukanlah sebuah patokan untuk menilai da'wah da'wah dan mengetahui mana yang benar dan mana yang menyimpang. Nabi shollallahu 'alaihi wa sallam telah mengabarkan dalam hadits bahwa ada Nabi yang didatangkan pada hari kiamat dan ia diikuti oleh satu atau dua orang, dan didatangkan pula Nabi yang lain dan ia tidak diikuti oleh seorangpun juga, dan ia adalah seorang Nabi yang berada diatas al haq secara pasti. Masalah merubah realita sekarang ini, walaupun hal ini merupakan harapan dan keinginan kami, akan tetapi kami tidak tergesa gesa untuk mendapatkannya sebelum saatnya. Hal ini karena perubahan yang menyeluruh membutuhkan persiapan dan berbagai kemampuan, serta adanya jalinan kerja sama diantara anggota gerakan ini di setiap tempat, dan kemudian mensentralkannya pada tempat dan waktu yang sesuai. Amaliyah jihadiyah yang diamalkan oleh banyak perkumpulan dan jama'ah jama'ah yang mengikuti gerakan salafi jihadi di sana dan di sini, meskipun secara zhahir hanya menghasilkan penghancuran terhadap musuh dan tidak membuahkan adanya taghyir (perubahan) terhadap realita dalam waktu dekat, akan tetapi dalam jangka panjang, itu semua akan mempersiapkan rijal yang akan melakukan perubahan dan membuka jalan menuju perubahan yang hakiki dan menyeluruh. Karena kami meyakini bahwa rijal yang mumpuni yang akan memimpin umat menuju kepada hal itu tidak akan dicetak oleh kantor kantor atau dari hasil pemilu dan kotak kotak pemungutan suara, sekali kali tidak. Bahkan mereka akan dicetak oleh parit parit perang dan akan disaring oleh jihad. Agar kami memiliki kemampuan kemampuan yang menyeluruh, kami berusaha menyebarkan tauhid yang menyeluruh dan memerangi tandid (kesyirikan. pent) dalam segala macam warnanya, serta kami berusaha merubah aqidah aqidah batil, dan pemikiran pemikiran yang menyimpang serta loyalitas loyalitas sesat terhadap orang orang tertentu dan jama'ah jama'ah kaum muslimin yang ada di negeri kita. Kami menyeru mereka untuk menerapkan tauhid dan berbaro' (berlepas diri) dari kesyirikan dan tandid. Perubahan semacam ini adalah bentuk perubahan yang paling penting, tanpa perubahan ini maka sekali kali tidak akan terwujud perubahan yang hakiki. Demikian juga kami tidak mengharuskan agar kami yang memegang kendali perubahan, dan tidak harus atau kami tidak mensyaratkan agar perubahan tersebut bermula dari negeri kami. Bahkan kami adalah termasuk dari tentara gerakan ini, dimana saja kami melihat ada ikhwan kami di suatu belahan bumi sedang berada di pintu pintu perubahan, maka kami berpihak kepada mereka dan bergabung dalam barisan mereka, pertama tama harus membentuk negara untuk kaum muslimin, kemudian hijrah kesana dan memperkuatnya, dan setelah itu Allah akan menaklukkan untuk kaum muslimin apa apa yang sulit bagi mereka untuk merubahnya, dan Allah Maha Kuasa atas segala urusan-Nya akan tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.

(PN): Bagaimana pandangan anda terhadap urusan hubungan dengan jama'ah jama'ah lain, karena saya telah membaca bahwa anda dan Abu Qotadah memiliki beberapa kritikan keras terhadap sebagian dari jama'ah jama'ah tersebut?

(AM): Harus mengkritik terhadap penyimpangan penyimpangan dan menasehati para pemuda umat ini serta memperingatkannya terhadap penyimpangan penyimpangan, khususnya yang berkaitan dengan tauhid dan buhul talinya yang paling kokoh. Tidak mengapa adanya suatu nasehat meskipun keras, dan terkadang sikap keras dituntut di hadapan orang yang berusaha untuk membancikan Din, menjelekkan citranya dan menundukkannya di bawah pemerintahan pemerintahan dan thogut thogut.

Akan tetapi cukup dengan kritikan, nasehat dan penjelasan tentang kesalahan kesalahan saja, kami tidak membuka front front, pertempuran dan gesekan terhadap jama'ah jama'ah ini, karena hal ini akan memecahkan konsentrasi konflik kita yang hakiki yang wajib terfokus kepada para thogut dan pelindung pelindungnya. Bila sebagian dari jama'ah jama'ah ini enggan menerima selain memposisikan diri mereka bersama para pelindung pelindung thogut serta bergabung dengan mereka dalam memusuhi gerakan salafi jihadi, maka tidak mengapa bagi pengikut gerakan ini untuk memperlakukan mereka seperti perlakuan terhadap para thogut.

Adapun jama'ah jama'ah yang bekerja di bidang da'wah dan tidak bergabung dalam barisan thogut, maka mereka walaupun mereka bukan termasuk pengikut gerakan ini, kami tidak menyibukkan diri kami untuk mencela mereka atau yang semacam itu, bahkan kami telah mengikat dengan banyak dari mereka hubungan kasih sayang dan saling nasehat menasehati, tidak seperti apa yang telah difitnahkan kepada kami bahwa kami bersikap exclusive.

(PN): Bagaimana kabar Abu Qotadah setelah beliau bersembunyi?

(AM): Kabar beliau sebagaimana yang kami dengar dari ikhwan ikhwan kami di Eropa adalah baik, meskipun dalam keadaan bersembunyi namun keadaan beliau baik baik. Inilah tabeat jalan ini, yaitu para pengikutnya dikejar kejar, dibuntuti di dalam negeri mereka dan diluar negeri, selama mereka terus terang dalam berbaro' (berlepas diri) kepada thogut thogut dan din din syirik serta undang undang buatan mereka. Maka barang siapa yang hendak menempuh jalannya para Nabi, maka inilah jalannya para Nabi. Sungguh Waraqah bin Naufal telah berkata kepada Nabi shollallahu 'alaihi wa sallam di awal da'wah beliau, Waraqah termasuk orang yang membaca kitab kitab: "Tidak seorangpun yang membawa seperti apa yang engkau bawa, kecuali ia akan dimusuhi"

Maka wajib bagi pengikut gerakan ini untuk beradaptasi dan membiasakan diri terhadap permusuhan orang dekat dan jauh kepada mereka, dan hendaknya mereka bersabar terhadap ganguan, penangkapan dan pembuntutan sampai mereka bertemu dengan Rob mereka atau Allah memberi pertolongan kepada mereka sehingga mereka dapat mendirikan negara mereka dan merasakan keamanan di dalamnya. Adapun dibawah kekuasan thogut beserta kesepakatan mereka (thogut) yang mereka jalin dengan yahudi dan nashrani untuk memerangi terorisme, maka tidak selayaknya merasakan aman dan keamanan. Saya pribadi telah beradaptasi dengan hal semacam ini, hampir saya tidak pernah keluar dari tahanan kecuali saya akan kembali ditahan atau dibuntuti dalam selang waktu beberapa pekan, dan begini. Sekarang, ketika saya menulis kalimat kalimat ini, saya telah dibuntuti selama kurang lebih dua bulan, rumahku telah digrebek dan diperiksa pada tengah malam berkali kali. Oleh karena itu saya telah meninggalkan rumah saya, keadaan saya tidak berbeda jauh dengan keadaan syeikh Abu Qotadah hafizhohullah.

Maka segala puji milik Allah atas keadaan apapun, kami memohon kepada-Nya Subhanahu agar Dia menerima amal kami dan menjadikan akhir kesudahan kami husnul khotimah.

Semoga sholawat dan salam tercurahkan kepada Nabi kita Muhammad, juga kepada keluarga beliau dan sahabat sahabat beliau semuanya.

Ikut andil dalam berda'wah, sebarkan :

Posting Komentar