Headlines News :
Home » , » Pengertian Thogut

Pengertian Thogut

Written By Terapkan Tauhid on 10 Maret 2012 | Sabtu, Maret 10, 2012


JUDUL ASLI:

رسالة في معنى الطاغوت


Risalah Fi Ma'na At Thogut

PENULIS :

Syeikhul Islam Muhammad Ibnu Abdil Wahhab

JUDUL TERJEMAHAN :

Pengertian Thogut

PENERJEMAH :


Muhajir



بسم الله الرحمن الرحيم




Ketahuilah, semoga Allah merahmatimu, bahwasanya hal pertama yang Allah wajibkan atas anak Adam adalah kafir terhadap thogut (al kufru bit thogut) dan beriman kepada Allah. Dalilnya adalah firman Allah ta'ala:


ولقد بعثنا في كل أمة رسولا أن اعبدوا الله و اجتنبوا الطاغوت


"Dan Kami telah mengutus kepada setiap umat seorang Rasul (yang menyerukan ) : Beribadahkah kalian kepada Allah dan jauhilah thogut" (Surat An Nahl:36)

Adapun bentuk / cara untuk kafir kepada thogut (shifatul kufri bit thogut) adalah: hendaknya engkau meyakini batilnya beribadah kepada selain Allah, meninggalkannya, membencinya, mengkafirkan pengikutnya serta memusuhi mereka.

Adapun ma'na beriman kepada Allah adalah: hendaknya engkau meyakini bahwa Allah adalah Ilah yang diibadahi satu satu-Nya tanpa siapapun selain-Nya, memurnikan seluruh bentuk bentuk ibadah semuanya hanya untuk Allah, dan tidak mempersembahkannya kepada setiap sesuatu yang diibadahi selain Allah, serta mencintai dan memberikan loyalitas kepada ahlul ikhlas (orang orang yang memurnikan seluruh ibadah mereka hanya untuk Allah) serta membenci orang orang musyrik.

Inilah Millah Nabi Ibrahim, yang membenci Millah ini adalah orang orang yang membodohi diri mereka sendiri. Inilah contoh tauladan yang baik yang telah Allah kabarkan dalam firman-Nya ta'ala:


قد كانت لكم أسوة حسنة في إبراهيم و الذين معه إذ قالوا لقومهم إنا برآء منكم و مما تعبدون من دون الله كفرنا بكم و بدا بيننا و بينكم العداوة و البغضاء أبدا حتي تأمنوا بالله وحده


"Sesungguhnya telah ada suri tauladan yang baik bagimu pada Ibrahim dan orang orang yang bersama dengan dia, ketika mereka berkata kepada kaum mereka: Sesungguhnya kami ber-baro' (berlepas diri) dari kalian dan dari apa apa yang kalian ibadahi selain Allah, kami kafir kepada kalian dan telah nampak di antara kami dan kalian permusuhan dan kebencian buat selama lamanya, sampai kalian beriman kepada Allah saja." (Surat Al Mumtahanah: 4)

Thogut adalah sebutan yang mencakup seluruh apa apa yang diibadahi selain Allah dan ia rela untuk diibadahi, baik berupa al ma'buud (sesuatu yang diibadahi), atau al matbuu' (yang diikuti), atau al muthoo' (yang ditaati) pada hal hal yang tidak termasuk dalam ketaatan kepada Allah dan Rosul-Nya.

Thogut sangatlah banyak ragamnya. Pentolannya ada lima golongan, yaitu:

Pertama

Syetan yang menyeru kepada beribadah kepada selain Allah. Dalilnya adalah firman-Nya ta'ala:


ألم أعهد إليكم يا بني آدم ألا تعبدوا الشيطان إنه لكم عدو مبين


"Bukankah Aku telah memerintahkan kepada kalian wahai bani Adam agar supaya kalian tidak beribadah kepada setan. Sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagi kalian." (Yasin : 60)
Kedua

Pemerintah yang bertintak lalim yang merubah hukum hukum Allah. Dalilnya adalah:


ألم تر إلي الذين يزعمون أنهم آمنوا بما أنزل إليك وما أنزل من قبلك يريدون أن يتحاكموا إلي الظاغوت وقد أمروا أن يكفروا به ويريد الشيطان أن يضلهم ضلالا بعيدا


"Apakah kamu tidak memperhatikan orang orang yang mengaku ngaku bahwa mereka adalah orang orang yang beriman kepada apa yang telah diturunkan kepada kamu dan kepada apa yang telah diturunkan sebelum kamu? Mereka hendak berhakim kepada thogut, padahal mereka telah diperintah agar kafir kepada thogut itu. Dan setan bermaksud menyesatkan mereka dengan penyesatan yang sejauh jauhnya." (An Nisa' : 60).

Ketiga

Orang yang berhukum dengan selain apa apa yang diturunkan oleh Allah. Dalilnya :


ومن لم يحكم بما أنزل الله فأولئك هم الكافرون



"Barang siapa yang tidak berhukum dengan apa apa yang telah Allah turunkan, maka mereka adalah orang orang kafir." (Al Maidah : 43)

Keempat

Orang yang mengaku ngaku mengetahui ilmu ghoib selain Allah. Dalilnya adalah firman Allah ta'ala:


عالم الغيب فلا يظهر علي غيبه أحدا إلا من ارتضي من رسول فإنه يسلك من بين يديه ومن خلفه رصدا



"Yang Maha mengetahui hal hal ghoib, dan Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghoib itu." (Al Jin : 26)


Allah ta'ala juga telah berfirman:


و عنده مفاتح الغيب لا يعلمها إلا هو ويعلم ما في البر و البحر وما تسقط من ورقة إلا يعلمها و لا حبة في ظلمات الأرض ولا رطب ولا يابس إلا في كتاب مبين



"Dan pada sisi Allah lah kunci kunci semuah yang ghaib, tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia saja, dan Dia mengetahui apa yang ada di daratan dan di lautan, dan tiada rehelai daunpun yang gugur melainkan Dian mengetahuinya, dan tidak jatuh sebutir biji pun dalam kegelapan bumi dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan ter dalam kitab yang nyata." (Al An'am : 59).

Kelima

Orang yang diibadahi selain Allah dan ia rela untuk diibadahi. Dalilnya adalah firman Allah Ta'ala:


ومن يقل منهم إنى إله من دونه فذلك نجزيه جهنم كذلك نجزي الظالمين



"Dan barang siapa diantara mereka mengatakan : "Sesungguhnya aku adalah ilah selain daripada Allah", maka orang itu Kami beri balasan dengan Jahannam, demikian Kami memberikan pembalasan kepada orang orang zalim." (Al Anbiyaa' : 29)

Ketahuilah bahwa manusia tidak akan menjadi orang yang beriman kepada Allah kecuali dengan kafir kepada thogut. Dalilnya adalah firman Allah ta'ala :


فمن يكفر بالطاغوت و يؤمن بالله فقد استمسك بالعروة الوثقى لا انفصام لها والله سميع عليم



"Maka barang siapa yang kafir kepada thogut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegah kepada Al 'Urwatu Al Wustqo (tali buhul yang kokoh) yang tidak akan putus. Dan Allah adalah Maha mendengar lagi Maha mengetahui." (Al Baqarah : 256)

Ar rusydu adalah din Nabi Muhammad saw sedangkan ak ghoiy adalah din Abu Jahal. Al 'Urwatu Al Wutsqo adalah kalimat syahadat laa ilaaha illallah. Kalimat ini mengandung an nafi' (peniadaan) dan al itsbat (penetapan). Kalimat ini meniadakan seluruh bentuk bentuk ibadah dari selain Allah, dan menetapkannya hanya untuk Allah saja, tiada sekutu bagi-Nya.




Alhamdulillah, selesai diterjemahkan pada :




16 Robi'uts Tsaniy 1433 Hijriyyah.
Ikut andil dalam berda'wah, sebarkan :

Posting Komentar